SALAM LESTARI!
pada bulan Juli 2019 SISPALA CIARA telah melaksanakan kegiatan ekspedisi gunung hutan di gunung Merbabu, Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh Anggota aktif, Alumni, dan juga beberapa orang dari luar. Kegiatan ini berjalan dengan adanya rapat pra ekspedisi, agar kegiatan ini lebih matang dan berjalan dengan lancar.
pada tanggal 4 Juli 2019 semua peserta ekspedisi berkumpul di Pull bus sinar jaya, melaksanakan shalat dzuhur dan berangkat. pada dini hari seluruh peserta berganti kendaraan menjadi mobil bak, dan mampir ke sebuah pasar untuk melengkapi perbekalan saat di gunun, tidak lama mobil bak berjalan lagi hingga sampai di depan base camp Gunung Merbabu via jalur Suwanting.
seluruh peserta istirahat sejenak dan bangun untuk melaksanakan shalat subuh, memakan sarapan, melaksanakan pemanasan, lalu bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan.
Perjalanan dijalankan menuju pintu hutan (perbatasan antara hutan dan perkebunan milik warga), lalu melewati lembah-lembah pinus dengan jalan yang terus menanjak, hingga di pos 2 semua peserta memakan bekal yang dibawa dari basecamp ubtuk makan siang, keadaan di pos 2 saat itu sangat terik tetapi tertutup kabut. setelah makan siang perjalanan dilanjut, dengan jalan yang terus menanjak beberapa peserta menggunakan bantuan tangan untuk menanjak hingga menuju pos 3, dijalur pun ada yang menggunakan tambang sebagai alat bantu untuk naik, bukan hanya itu terkadang jalur yang dilalui juga berpasir dan berbatu, jadi sedikit membuat para pendaki kesulitan.
Sebelum sampai di pos 3 terdapat pos air untuk para pendaki mengisi air untuk minum ataupun masak, ketika menuju ke pos 3 para pendaki sudah disuguhkan dengan pemandangan gunung merbabu di sebelah kanan, yang sangat terlihat gagah berani.
sampai di pos 3 peserta yang membawa tenda mendirikan tendanya, sedangkan yang lain yang membawa makanan mengumpulkan makanan dan airnya untuk diletakkan di tenda perbekalan atau dapur. setelah selesai semua beberapa peserta mengeluarkan jaket untuk dipakai, dan berfoto-foto dengan pemandangan gunung merbabu serta sinar matahari yang mulai turun. ketika gelap beberapa peserta masuk ketenda, memasak, atau bersenda gurau.
Esok harinya beberapa peserta bangun dan kembali memasak untuk sarapan, dan bersiap-siap untuk berjalan kembali menuju puncak merbabu. setelah siap, peserta yang akan menuju puncak pun melakukan pemanasan, membawa air, dan juga membawa kompas bidik, peta, kontur, dan alat tulis untuk melakukan navigasi darat. Perjalanan menuju puncak pun cukup jauh dan terik, karena melewati tiga sabana, di sabana pun peserta juga berfoto-foto. sampai di puncak, peserta melakukan navigasi darat dengan membidik beberapa objek. Navigasi darat ini bukan hanya di lakukann di puncak saja tetapi juga dilakukan di jalur pendakian, di pos 3, dan juga di kedua puncak Gunung Merbabu. Peserta yang ikut juga melakukan foto bersama, dan membuat video untuk kemerdekaan Indonesia.
Setelah dirasa cukup, peserta pun turun kembali menuju pos 3. Lalu makan siang bersama yang telah dimasakkan oleh peserta yang tidak ikut menuju puncak. peserta juga mendapat waktu bebas untuk melakukan kegiatan, seperti berfoto, tidur ataupun berbincang-bincang.
Ketika waktu bebas sudah habis, panitia pelaksana berkumpul untuk melakukan evaluasi, dengan minuman dan beberapa makanan hangat. setelah selesai peserta pun melanjutkan dengan makan, shalat ataupun berfoto. berbincang-bincang dan memasak kembali untuk menghabiskan perbakalan, agar ketika turun besok tidak berat lagi bebannya. setelah itu semua peserta kembali tidur.
Esoknya semua bersiap-siap dan merapikan semua tenda dan peralatan pribadi dan berkemas untuk turun. perjalanan turun hanya memerlukan waktu yang tidak lama, karena beban yang dibawa tidak terlalu berat dan jalur yang dilalui menurun walau tetap ada pasir dan bebatuan.
ketika sampai di basecamp peserta mengistirahatkan diri, mandi dan adapula yang makan. setelah bersih peserta melanjutkan perjalanan kembali menuju Yogyakarta dengan menggunakan elf. Ada peserta yang tidur karena masih kelelahan atau mengobrol dan menceritakan pengalamannya. Peserta pun sampai di Yogyakarta dan diturunkan di depan Museum benteng vredeburg, peserta ada yang mencari loseman atau homestay untuk bermalam, ada juga peserta yang bermalam di rumah saudaranya, peserta juga mendapatkan waktu bebas hingga siang sebelum kembali pulang dan berkumpul di terminal Giwangan.
Di terminal Giwangan seluruh peserta berkumpul dan kembali ke Tangerang Selatan menggukan bus. Bus pun tiba di pull bus sinar jaya, beberapa peserta pun ada yang langsung pulang dengan menggunakan kendaraan online atau adapula yang dijemput keluarganya.
perjalanan ini pun selesai dan panitia pelaksana mengakhiri perjalannya dengan berkumpul untuk dievaluasi dan menyelesaikan laporan perjalanannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar